malam : sudikah engkau bersama aku…
siang : memang telah lama aku ingin bersamamu, namun aku malu untuk menyatakannya…
malam : kenapa engkau menyukai aku…
siang : sebab kamu indah…tenang…anggun dan jelita…punya bulan…punya bintang…punya pungguk yang mententeramkan jagat raya dan…aku tak seindah mu…hanya punya mentari untuk menerangi bumi dan manusia…
malam : tapi aku tetap suka kamu dan ingin bersama mu merasakan keperitanmu menahan mentari semata untuk memberi manfaat pada manusia…
siang : darjat kita tidak sama dan berbeza dan aku takut kamu tidak sanggup menghadapi kepanasan kehidupanku yang sentiasa menahan airmata demi manusia dan aku tidak mahu terluka dipertengahan jalan…
malam : tidak!!!...aku bertekad untuk bersama mu, dan ingin menyusuri jalan mumendapat redhaNya…
siang : sanggupkan kamu kehilangan bulan…kehilangan bintang…dan kehilangan pungguk yang mewarnakan keindahan mu…sanggup kan…
suasana kembali sepi…sesepi sebelumnya…
No comments:
Post a Comment